Selasa, 21 Februari 2017

SEKILAS TENTANG SIKUJANG



Wana Wisata Sikujang berada di Dukuh Combong, Desa Tajur, Kecamatan Kandangserang, Kabupaten Pekalongan. Berjarak sekitar 12 km dari Kajen, Ibukota Kabupaten Pekalongan ke arah selatan. Dengan lokasi yang berada di daerah pegunungan dan hutan pinus membuat Wana Wisata Sikujang berhawa sejuk dan sangat nyaman untuk bersantai dan melepas kepenatan. Sungai yang mengalir di kawasan wisata menambah kesegaran suasana.

Berawal dari ide pemuda Dukuh Combong Desa Tajur yang melihat adanya potensi alam yang sangat luar biasa dan mempunyai daya tarik untuk bisa dikembangkan menjadi destinasi wisata alam. Maka dengan menggandeng pihak Perhutani selaku pengelola hutan di kawasan tersebut, maka tepatnya pada bulan April tahun 2016 Wana Wisata SiKujang remi dibuka.

Ada beberapa obyek wisata alam yang dapat dikunjungi di Wana Wisata Sikujang diantaranya :

Curug Bekakak




Curuk Bekakak merupakan obyek utama yang ada di Wana Wisata SiKujang yang terletak di Kali Bekakak yang berjarak kurang lebih 1 km dari pintu masuk. Di lokasi Curug tersebut ada 2 curug, tetapi untuk mencapai curug yang kedua akses jalan masih belum di buka dikarenakan medan yang sangat terjal.

Kayu Akar Lawang

Dinamakan Kayu Akar Lawang karena bentuknya yang menyerupai pintu gerbang (lawang dalam bahasa jawa), yaitu terletak di jalan utama menuju Curug Bekakak. Jarak dari pintu masuk wisata kurang lebih 500 meter.

Watu Belah
Terlatak di tengah sungai Paingan. Batu ini merupakan batu besar yang terbelah menjadi dua bagian yang sama besarnya, yang satu posisi masih berdiri dan yang sebagian posisi roboh. Untuk mencapainya harus menyeberangi sungai Paingan. Karena letaknya persis di tengah sungai Paingan, obyek Watu Belah hanya diijinkan untuk dikunjungi pada saat musim kemarau karena untuk menghindari resiko banjir dan juga arus di sungai Paingan yang tidak terlalu deras.

Air Terjun Susun dan Watu Pawon


Air Terjun ini terletak masih di sungai Paingan kurang lebih 1 km dari pintu masuk Wisata SiKujang. Akses menuju Air Terjun Watu Pawon sama dengan menuju Watu Belah harus menyeberangi sungai paingan. Dinamakan Watu Pawon karena bentuknya mirip Pawon ( dalam bahasa jawa pawon artinya tungku )

Kedung SiKujang



Kedung yaitu bagian sungai yang relative lebih dalam dari bagian yang lain dimana arusnya lebih tenang menyerupai kolam. Kedung SiKujang biasa digunakan sebagai pemandian alami. Pada saat musim kemarau dimana airnya jernih bisa menyaksikan ikan yang masih liar berenang disekitar kedung SiKujang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar